Expired December 14, 2020 4:45 PM
Already unlocked? for access
Protected ContentThis content can only be viewed in authorized regions: Indonesia, Malaysia, Singapore, Philippines, Thailand, Myanmar, Lao People's Democratic Republic, Viet Nam, Brunei Darussalam, Cambodia, Timor-Leste, Taiwan.

Salah seorang warga Desa Jepitu bernama Rubiyanto bersama relawan melakukan aksi pengangkatan air dari Gua Pulejajar. Echa, mahasiswa antropologi budaya ikut terlibat dalam aksi tersebut untuk kebutuhan penelitiannya. Air yang ada di Gua Pulejajar tidak hanya menjadi harapan bagi Rubiyanto dan masyarakat Desa Jepitu, tetapi juga membuka kembali hubungan batin antara Echa dengan almarhum bapaknya yang dulu menjadi bagian dari penggerak kegiatan di gua Pulejajar.

----

A villager of Desa Jepitu named Rubiyanto conducted a water extraction project from Gua Pulejajar with a group of volunteers. Echa, a student of cultural anthropology involved herself in the project for her research purposes. The water reserve in Gua Pulejajar does not only give hope to Rubiyanto and the other villagers of Desa Jepitu, but also reignites spiritual relations between Echa and her late father, who was a former activist of Gua Pulejajar.

  • Year
    2020
  • Runtime
    70 minutes
  • Language
    Indonesian, Javanese
  • Country
    Indonesia
  • Rating
    PG
  • Director
    Khusnul Khitam